Minggu, 01 Juni 2008

Retreat PW



Setelah hampir 2 minggu lewat, setelah adanya kesempatan, kemauan dan keikhlasan, akhirnya tulisan ini aku posting juga, hehe..5x. Kesempatan, kayaknya kesempatan seh ada aja kalo disempat2in. Kemauan, emang dari dulu uda mau posting tulisan ini. Keikhlasan, nah yang ini kayaknya yang buat tulisan ini akhirnya diposting. Emang kayaknya segala sesuatu itu harus dilakukan dengan ikhlas, hehehe.. :D


Tanggal 19 n 20 Mei kemaren gereja aku mengadakan retreat khusus tim PW (Praise n Worship). Retreat diadain di anjungan di bukit doa punya gereja sendiri. Oya, yang mau kesana atau ngadain acara silahkan aja, gratis kog, tapi mesti hubungi koordinatornya dulu tentang izin ama ketentuan-ketentuannya. :D

Revolusi PW mungkin itu yang bisa aku tangkap dari retreat ini. Bagaimana tidak, rertreat yang biasanya diisi dengan acara yang having fun seperti games malah gak ada sama sekali dalam
retreat ini. Benar-benar retreat kali ini ditujukan untuk suatu perbuahan dalam tubuh PW. Nggak hanya bicara masalah teknik, tapi lebih kepada pengertian yang benar tentang apa pelayanan PW itu sebenarnya. Apa arti WORSHIP itu sebenarnya. Banyak hal yang dibukakan kembali dalam acara tersebut. Secara pribadi aku diberkati banget.. :D

Sesi terakhir ternyata merupakan sesi puncak dari retreat kali ini. Sesi yang paling luar biasa sekaligus yang paling menegangkan. Kenapa paling menegangkan..?? Karena pada sesi ini kami diajak untuk berkomitmen mengenai 3 hal yang disingkat KPK. Bukan suatu komitmen omong doang aja tapi bener2 komitmen. Kami semua diminta mengangkat Perjamuan Kudus jika bersedia melakukannya, jika tidak bersedia atau merasa tidak sanggup, tidak apa-apa tapi harus bersedia melepas pelayanan di bidang PW. Wah, suatu tantangan yang sangat berat dan harus
kami putuskan...

Kembali pada masalah KPK. Apa itu KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi..?? Bukan, tapi ternyata ada kaitannya juga dengan pemberantasan "korupsi rohani". KPK disini ialah :

1. Kekaguman akan Tuhan. Jadi setiap pelayan harus mengerti bahwa semua apa yang
dilakukan adalah karena kekaguman akan Tuhan. Akan korban Penebusan Kristus di kayu salib. Bukan pada manusia, bukan untuk kemuliaan manusia.
2. Penyerahan Hak. Wah ini yang paling sulit. Walaupun kita punya "HAK" tapi harus rela diletakkan demi kebaikan pelayanan.
3. Kekudusan. Ini juga hal yang paling sulit tapi terpenting, mesti dilakukan demi pelayanan kepada Tuhan.

Gembala gereja kami sebagai penyampai sesi terakhir mengatakan bahwa Gereja jangan sampai menjadi tempat orang terakhir singgah untuk bunuh diri. Kenapa? Karena orang2 yang datang ke gereja tidak mendapat sesuatu jawaban bagi hidup mereka. Pernah ada kejadian bahwa
seseorang akhirnya bunuh diri setelah pulang ibadah dari gereja. Dia awalnya ingin mendapatkan jawaban akan setiap masalah yang dihadapinya didalam gereja, tapi ternyata tidak mendapatkannya. Dia tidak merasakan apa-apa tidak menemukan jawabannya. Oleh sebab itu, PW sebagai barisan terdepan gereja haruslah bener mengerti akan pelayanan sehingga Kemuliaan Tuhan boleh dinyatakan dalam gereja. Sehingga orang datang boleh menemukan jawaban hidup mereka dan percaya sama Tuhan Yesus.

Itu aja deh yang bisa saya ceritain, soalnya agak susah neh menuangkan dalam kata-kata, heheh.. moga bisa jadi berkat. GBu!!


Peserta yang lagi PW

Suasana Pagi hari

Foto bangun tidur :D


Dengan anak2 komsel


###### GBU ######


1 komentar:

Judith mengatakan...

Fotonya bagus2, jadi inget waktu ku masih sekolah ada kegiatan retret di kota cilacap.

GBU Jacob ..